“Struktur APBD yang diusulkan tahun 2025 ini, untuk pendapatan daerah diproyeksikan Rp1,209 triliun. Kemudian di belanja daerah Rp1,227 triliun, dan pembiayaan daerah diproyeksikan sebesar Rp18,5 miliar,” katanya.
Imam mengatakan, komposisi APBD 2025 Kota Serang, akan lebih mengutamakan pada pelayanan masyarakat. Khususnya, seperti yang sudah diamanahkan pada mandatory.
“Untuk komposisi, kita diutamakan mandaroty kita penuhi, seperti pendidikan 20 persen, kesehatan 10 persen, infrastruktur dan kegiatan sosial kesejahteraan masyarakat lainnya,” tuturnya.
Menurut Imam, struktur APBD 2025 belum sepenuhnya final. Soalnya, Pemkot Serang masih menunggu dana transfer dari pemerintah pusat, seperti Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Dana Alokasi Umum (DAU). “Di sini disebutkan alokasi tersebut masih perkiraan, dan masih menunggu rincian dari Kementerian Keuangan, serta Perpres terkait APBN tahun 2025,” ujarnya.