Engkur menambahkan, siswa pihak sekolah juga memberikan hiburan dengan menjadi air dari mobil pemadam, bahkan siswa juga senang karena mereka bisa main air bersama dengan pihak BPBD Kabupaten Tangerang.
”Air yang digunakan adalah air PAM. Jadi aman digunakan siswa untuk mandi bersama. Itu salah satu cara agar siswa senang setelah mengikuti kegiatan pemadaman api yang dilakukan oleh tim BPBD kabupaten Tangerang,”paparnya.
Ia menjelaskan, dengan cara tersebut siswa akan tahu bahwa api sangat bahaya digunakan untuk main. Jadi mereka akan ingat dan tidak akan menggunakan api sembarangan. Selain itu, tidak hanya api penggunaan listrik berlebihan juga bisa membahayakan dan siswa juga diberikan pemahaman.
”Semoga dengan kegiatan ini, siswa akan paham dan tidak lagi sembarangan. Dan siswa akan tahu cara penanganan jika ada kejadian kebakaran dan tidak sembarangan melakukan pemadaman dengan air,” tutupnya.(ran)