Intan mengatakan ada pembangunan fasilitas bermain dan olahraga di sekolah-sekolah serta layanan konseling yang dapat diakses oleh para siswa, guna membantu mereka menghadapi masalah-masalah pribadi atau sosial.
“Kolaborasi antara sekolah, orang tua, dan komunitas juga akan diperkuat untuk mendukung perkembangan anak,” jelasnya.
Dari program ini diharapkan dapat menciptakan generasi muda Kabupaten Tangerang yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga sehat secara fisik dan mental, serta siap menghadapi tantangan masa depan.
“Kami berkomitmen untuk membangun Kabupaten Tangerang yang lebih ramah anak, di mana pendidikan menjadi landasan utama dalam menciptakan generasi masa depan yang unggul dan siap bersaing di tingkat nasional maupun global,” pungkasnya. (sep)