Ade menambahkan, terjadinya kasus bullying yang dilakukan para siswa SD, akibat mereka tidak diawasi saat menonton video di media sosial. Dan itu, menjadi penyebab terjadinya bullying yang melibatkan para siswa SD.
”Kita tidak tahu mereka menonton apa di media sosial. Jadi harus kita awasi karena banyak kasus bullying akibat mengikuti yang mereka tonton. Harus dilakukan pengawasan dan juga diberikan pemahaman kepada siswa agar mereka tidak melakukan atau menonton video yang berbahaya,” paparnya.
Ia menjelaskan, orang tua juga harus dan wajib terlibat dalam pengawasan, karena pihak sekolah tidak bisa terus melakukan pengawasan. Dan paling banyak, siswa tersebut menonton video tersebut saat mereka di rumah. Kalau di sekolah, mereka tidak akan bisa memegang handphone karena di larang.
”Jadi, mereka harus dilakukan pengawasan di rumah. Karena, mereka kalau di sekolah tidak akan bisa memegang handphone karena memang kita larang. Orangtua harus benar-benar memperhatikan, jangan cuek demi perkembangan siswa,” tutupnya.(ran)