Selanjutnya, Tatu mengatakan, melihat indikator makro pembangunan berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Serang, angka pengangguran mengalami penurunan sebanyak 0,67 poin di 2023 menjadi 9,94 persen.
Sedangkan untuk angka kemiskinan juga di Kabupaten Serang, mengalami penurunan di 2023 sebesar 0,11 poin menjadi 4,85 persen, dengan demikian Kabupaten Serang berada diposisi ketiga terendah di Provinsi Banten.
Tidak hanya itu, terdapat pertumbuhan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di 2023 terjadi peningkatan sebesar 0,89 poin dengan angka 72,63 poin.
“Awalnya Kabupaten Serang paling tinggi angka penganggurannya tapi sekarang sudah tidak lagi. Angka kemiskinan mengalami penurunan dan IPM kita meningkat. Di 2024 ini, Pemkab Serang secara bertahap melakukan pembangunan Puspemkab Serang, sudah ada tujuh gedung OPD dan gedung Mal Pelayanan Publik telah terbangun dan di 2025 akan bertambah menjadi sembilan gedung OPD,” ucapnya.