Tak tahan anak-anaknya menjadi korban pelecehan seksual dan tindakan kekerasan oleh suaminya itu, lanjut Suryadi, kepada tetangganya M menceritakan ihwal perbuatan suaminya tersebut.
“Ibu kandung korban sebenarnya sudah sering memergoki perbuatan bejat suami sirinya itu, karena sering diancam mau dibunuh kalau menceritakan kepada orang lain,” ungkap Suryadi kepada wartawan, Selasa (15/10).
“Saking tersiksanya memendam perilaku bejat suaminya, akhirnya dia bercerita kepada tetangga,” sambungnya.
Suryadi menuturkan, setelah mendapatkan keterangan dari kedua korban, M bersama warga melaporkan suaminya itu ke Mapolres Metro Tangerang Kota, dan ke Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kota Tangerang, pada Minggu (13/10) malam.
“Ibu korban bersama ketiga korban didampingi Ketua RT dan warga telah membuat laporan di Polres Metro Tangerang Kota Minggu malam. Kemudian ke P2TP2A Kota Tangerang hari Seninnya,” imbuhnya.
