Victor menambahkan, menyoroti permasalahan kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polda Metro Jaya, berdasarkan data periode Januari sampai September 2024, tercatat telah terjadi 9.217 kasus dan mengakibatkan 485 orang meninggal dunia.
Sementara itu, bila dibandingkan dengan data pada 2023 yang mencatat 13.051 kasus dan menyebabkan 753 orang meninggal dunia. Oleh karena itu, melalui Operasi Zebra Jaya 2024 tersebut diharapkan dapat menjadi momentum strategis untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas agar tidak melebihi catatan tahun sebelumnya.
“Melalui berbagai kegiatan yang bersifat edukasi, persuasif dan humanis, yang dirancang untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya keselamatan berlalu lintas,” tambahnya.
Menurutnya, dukungan penegakan hukum secara elektronik yang dilaksanakan baik secara statis
maupun mobile, diharapkan dapat memberikan tindakan yang lebih efisien dan efektif.