TANGERANG — Tindak kejahatan yang terjadi belakangan sangat meresahkan pihak sekolah. Ini karena banyak korbannya adalah siswa SD yang mudah di lakukan penculikan ataupun tindak kejahatan lainnya.
Adanya aksi kejahatan, pihak SDN Rawaboni 4 melakukan pengawasan ketat saat siswa pulang sekolah ataupun siswa jajan di luar sekolah. Dengan pengawasan melalui security sekolah, siswa dipantau dan jamin keamanannya agar tidak menjadi korban kekerasan atau tindak Kejahatan lainnya.
Kepala SDN Rawaboni 4 Mohamad Sabik Aripin mengatakan, pihaknya melakukan sebagai antisipasi kejahatan terhadap siswa. Banyak kasus penculikan anak yang terjadi dan harus dilakukan antisipasi agar siswa tetap aman.
”Kita pada prinsipnya tidak melarang siswa untuk jajan di luar sekolah, bahkan para pedagang juga di persilahkan berjualan. Tetapi, kita akan awasi melalui security ataupun CCTV agar siswa bisa aman saat berada di lingkungan sekolah,” ujarmya kepada Banten Ekspres, Selas (15/10).