Pasalnya, aplikasi iTangerangkota merupakan inovasi yang dapat memperluas akses siswa terhadap bahan bacaan dan informasi.
“Adanya aplikasi iTangerangkota ini perlu terus disosialisasikan. Sehingga, pengguna atau masyarakat yang memanfaatkan fasilitas ini dapat terus bertambah,” ujarnya.
Rana menjelaskan, perpustakaan digital iTangerangkota merupakan salah satu inovasi dalam dunia pendidikan. Dengan platform ini, masyarakat khususnya pelajar tidak hanya meningkatkan minat baca, tetapi juga membiasakan siswa dengan teknologi informasi yang semakin berkembang.
“Melalui aplikasi iTangerangkota memungkinkan siswa mengakses ribuan buku elektronik, di mana saja, dan kapan saja,” imbuhnya.
Selain itu, pihaknya juga terus melakukan kegiatan perpustakaan keliling ke setiap sekolah-sekolah dan area publik seperti taman tematik.
“Kami juga bekerja sama dengan perpustakaan yang dimiliki masyarakat, seperti perpustakaan mini yang ada di tengah lingkungan warga, ada 50 perpustakaan mini milik masyarakat di Awah binaan kami,” katanya.