“Oleh karena itu, semangat gotong-royong seperti ini harus terus dijaga. Selain bermanfaat untuk kebersihan lingkungan, kerja bakti juga menjadi ajang untuk saling mengenal lebih dekat antar tetangga,” ujarnya.
Dengan demikian, lanjutnya lagi, kerja bakti rutin bukan hanya sekadar kegiatan membersihkan lingkungan, tetapi juga memiliki nilai-nilai sosial dan edukatif yang penting bagi masyarakat.
Selanjutnya melalui kegiatan kerja bakti, warga tidak hanya menjaga kebersihan lingkungan, tetapi juga memperkuat hubungan sosial dan menumbuhkan rasa tanggung jawab terhadap lingkungan.
“Mari kita terus lestarikan semangat gotong-royong sesuai dengan jargon kita, Patrasana Maju Desanya, Bahagia Warganya,” imbuhnya. (zky)