Dia menjelaskan, pada agenda debat perdana tersebut, pihaknya mengambil bahan materi tentang kesejahteraan, pelayanan publik dan kebijakan program Kota Tangerang bersama pemerintah pusat.
Dikatakan, untuk para panelis dalam pelaksanaan debat para calon kepala daerah tersebut pihaknya melibatkan para akademisi yakni dari Universitas Syekh Yusuf (Unis) Tangerang, Universitas Yuppentek, Universitas Negeri Jakarta (UNJ) dan STISNU, Tangerang.
“Panelisnya ada lima, yang pertama ada dari kalangan akademisi, yaitu dari UNIS, kemudian dari UNJ, dari STISNU, dan dari Universitas Yuppentek. Satu lagi itu kalangan ulama atau tokoh masyarakat,” papar Yudis sapaan akrabnya.
Dia menyebut, pada pelaksanaan debat kandidat nanti, pihaknya akan membagi menjadi lima segmen. Pada segmen pertama, ketiga pasangan calon Wali kota dan Wakil Wali Kota Tangerang akan memaparkan visi dan misinya masing-masing. Kemudian pada segmen kedua, para panelis akan memberikan pertanyaan sesuai bahan materi yang telah ditentukan.