SERANG — Puluhan pelajar SMA dan SMK asal Kecamatan Pontang diciduk Polsek Pontang dan Polres Serang. Mereka terlibat tawuran yang dapat membahayakan diri dan masyarakat sekitar.
Atas perbuatannya itu, Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko memanggil orangtua dari para pelajar yang terlibat, agar dapat mengetahui perbuatan anaknya dan langsung meminta maaf ke orangtuanya.
Condro mengatakan, orangtua dari para pelajar ini sengaja dipanggil untuk melakukan audiensi dan pembinaan, supaya dapat lebih mengawasi anak-anaknya agar tidak mengulangi perbuatannya.
“Supaya orangtua mengetahui atas perbuatan dari anaknya ini, dan ke depannya dapat lebih mengawasinya, agar peristiwa tawuran ini tidak terulang kembali karena akan merugikan kedua belah pihak. Kegiatan ini dikemas dalam program Pergelaran Cepat Anggota Kepolisian atau PECAK yang dilakukan di Mapolsek Pontang, Sabtu 26 Oktober 2024,” katanya, Ahad (27/10).