Maka, lanjut mantan Wakil Ketua DPRD Kota Tangsel Periode 2009-2014 ini, kehadiran calon kepala daerah yang memerhatikan kepentingan kalangan anak muda, mutlak diperlukan. Dari situlah, pasangan Rama – Shinta, memasang diri berada di segmen generasi muda.
“Makanya dari mulai tagline, sampai dengan pakaian yang kami pakai diarahkan supaya bisa diterima anak muda. Dengan baju pink,” kata Rama lagi.
Selain itu, kalangan gen z dan milenial, lanjut Rama, juga punya cara unik dalam mengepresikan diri dalam hajatan pilkada. Kebanyakan, para gen z ini, memilih jalan media sosial dalam melibatkan diri di pilkada. “Maka, kami juga menyiapkan tim media sosial untuk memastikan program yang kami usung sampai ke kalangan anak muda,” katanya.
Lebih dari itu, Rama juga mengungkapkan telah menyiapkan program yang bisa memenuhi kebutuhan generasi muda. Yaitu, ketika mereka terpilih, akan membuka lebar peluang generasi muda berekspresi.
