”Karena menurut saya trauma healing tuh bukan seperti penyakit flu satu atau dua hari selesai. Ini bisa menahun, maka dari itu kita perlu save house untuk kasus-kasus kekerasan,” tandasnya.
Selain dilakukan penyembuhan dari trauma kekerasan seksual. Rumah aman ini juga, kedepan direncanakan dapat memberikan pendidikan dan pemberdayaan. Kata Intan, hal inipun sudah didiskusikan dengan Calon Bupati Tangerang nomor urut 02, Maesyal Rasyid.
”Pak Maesyal juga setuju, karena tanah fasos-fasum di Kabupaten Tangerang masih cukup banyak,” kata Intan.(sep/apw)