Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak Tinggi

Kasus Kekerasan
Kepala UPTD PPA Kota Tangsel Tri Purwanto. (Credit: Tri Budi Sulaksono/Banten Ekspres)

Tri mengaku, berdasarkan pendidikan, belum sekolah terjadi 25 kasus, SD 73 kasus, SLTP 50 kasus, SLTA 79 kasus, perguruan tinggi 16 kasus dan putus sekolah 0 kasus

“Kemudian berdasarkan bulan, Januari 21 kasus, Februari 23, Maret 29, April 1, Mei 25 kasus, Juni 28 kasus, Juli 25 kasus, Agustus 29 kasus, September 46 kasus dan Oktober 14 kasus,” jelasnya.

Bacaan Lainnya

Berdasarkan jenis laporan anak perempuan, pencabulan terhadap anak ada 39 kasus, persetubuhan terhadap anak 30, kekerasan fisik terhadap anak 18, kekerasan psikis terhadap anak 12, diskriminasi 3, penelantaran 2, kekerasan berbasis gender online 1 kasus dan TPKS non fisik 1 kasus.

Berdasarkan laporan anak laki-laki, pencabulan terhadap anak ada 13 kasus, diskriminasi o kasus, kekerasan fisik terhadap anak 16 kasus, kekerasan psikis terhadap anak 25 kasus, bullying 1 kasus dan penelantaran 5 kasus.

BACA JUGA :
Bapenda Kota Tangsel Bahas Persiapan Opsen Pajak

Pos terkait