Memasuki musim kemarau ke penghujan masyarakat diharap waspada terhadap telur nyamuk yang ada ditempat kering atau penampungan air. “Telur nyamuk dapat bertahan 6 bulan ditempat kering. Begitu hujan atau kena air maka telur akan cepat berkembang,” jelasnya.
Wanita berkerudung ini mengaku, satu-satunya cara untuk menghindari penyakit DBD adalah dengan menggalakan kembali pemberantasan sarang nyamuk (PSN) 3 M plus dengan program gerakan 1 rumah 1 jumantik.
Berdasarkan pengalaman dan pemeriksaan yang dilakukan, bila ada orang yang terkena DBD maka pihaknya akan segera melakukan pengecekan lokasi atau rumah.
“Setelah dilakukan pengecekan tidak ditemukan adanya jentik nyamuk dan itu berarti orang tersebut terkena gigitan nyamuk dari luar luar,” ungkapnya.
Mantan Direktur RSU Kota Tangsel tersebut juga mengimbau masyarakat untuk menguras, menutup dan menghindari gigitan nyamuk. “Jangan sampai ada tempat untuk berkembang biak nyamuk,” tutupnya. (bud)