“Untuk pesertanya setiap desa 30 orang, mereka dilatih tata boga, kalau tahun kemarin di Kecamatan Cikande itu pelatihannya pembuatan abon. Sehingga, bisa menjadi salah satu penghasilan kalau ditekuni sama mereka, walaupun hal kecil, tapi kalau lama-lama itu dan benar-benar diniatkan, itu bisa bermanfaat buat mereka,” ucapnya.
Kata Andi, program TPBIS ini akan dilakukan setiap tahun yang nantinya akan di monitoring untuk memastikan apakah hasil pelatihan ini dilanjutkan dengan membuka usaha sendiri atau tidak.
“Akan kita lakukan setiap tahunnya, tujuan untuk memberikan keahlian ibu-ibu dengan diberikan ilmu oleh narasumber yang kita undang,” tuturnya. (agm)