“Sekarang kalau pembayaran semua sudah pakai Qris, nanti kedepan penerimaan yang ada di Bapenda dan Samsat nanti kita lakukan secara bertahap dan nanti semua kalau bisa,” jelasnya.
Pria yang juga menjabat Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten ini menuturkan, dengan digitalisasi transaksi digital sangat efektif dan efisien. Dalan pelaksa aa. Digitalisasi tentu kendala ada seperti trabel dan itu hal biasa tapi, ituk menjadi urusan perbankan dan bukan urusan kita.
“Di Tangsel kalau untuk pembayaran sudah semuanya non cas atau sudah dengan digital. Pembayaran dengan digital itu tidak ada kesulitan, tinggal kerjasama dengan bank dan bank yang menyiapkan alatnya,” tutupnya.
Sementara itu, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Tangsel Mochammad Taher Rochmadi mengatakan, high level meeting adalah acara tingkat tinggi di kota dan kabupaten dan pemerintah pusat yang harus dilakukan dan dihadiri lengkap jajaran dari walikota, sekda, forkopimda dan OPD teknis dan bank swasta.