“Kami ingin memastikan bahwa setiap anak, termasuk mereka yang memiliki kebutuhan khusus, mendapatkan kesempatan yang sama dalam pendidikan,” lanjut Intan.
Intan juga menyoroti pentingnya persiapan sebelum pembangunan SLB baru. Menurutnya, guru-guru di SLB harus memiliki kualifikasi khusus untuk mendidik anak-anak dengan kebutuhan khusus, seperti kelainan fisik, emosional, mental, atau sosial.
“Para guru di SLB berbeda dengan guru di sekolah umum. Mereka harus memiliki ijazah khusus di bidang pendidikan luar biasa dan dilatih untuk memberikan pendekatan pengajaran yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing siswa,” ungkapnya.
Intan menekankan bahwa setiap anak, termasuk mereka yang berkebutuhan khusus, berhak mendapatkan layanan pendidikan yang baik agar dapat berkembang secara optimal.
“Kami berkomitmen untuk menjamin masa depan setiap anak dengan menyediakan pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan mereka,” tutup Intan. (sep)
