“Dengan kolaborasi ini insya allah akan menambah besar lagi yang bisa kita kontribusi untuk negara. Jadi sekarnag bayar penerimaan negara itu bisa di 20.000 Alfamart. Kolaborasi ini insya allah akan mewujudkan konstribusi pasti, apalagi negara ini membutuhkan penerimaan yang besar,” tutupnya.
Ditempat yang sama, Kepala Seksi Pengelolaan Rekening Penerimaan, Direktorat Pengelolaan Kas Negara Kementerian Keuangan Moh. Hatta Hasanudin mengatakan, pihaknya memiliki tugas membuat kebijakan untuk menghimpun penerimaan negara.
“Bisnis kami adalah menyiapkan pintu masuk yang sebanyak-banyaknya. Bagaimana masyarakat bisa gampang, mudah untuk membayar penerimaan negara,” ujarnya.
“Kami membuka kerjasama dengan seluruh pihak dan kami sudah punya 99 agen pembayaran, 85 diantaranya adalah perbankan dan sisanya e-commerce dan lainnya,” tambahnya.
“Dulu kita melihat kantor pos itu garda terdepan dan jumlahnya banyak tapi, sekarang Alfamart sudah ada 20.000 lebih dan tidak ada alasan lagi kepada wajib pajak sulit untuk melakukan pembayaran penerimaan negara,” tutupnya. (bud)