”Mudah mudahan dengan adanya sistem SiRuhay ini baik dalam kegiatan-kegiatan LPM ini bisa tercover dan bisa dilihat sejauh mana kiprahnya dan lainnya,” ungkapnya.
Nantinya, kata Yayat, SiRuhay ini akan digunakan oleh desa-desa se-Kabupaten Tangerang. Dan hari ini adalah pilot project nya untuk tiga Kecamatan.
”SiRuhay ini adalah wadah. Nanti kedepan semua Desa bisa melaksanakan sistem di SiRuhay ini,” jelasnya.
Ditempat yang sama, Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat Wahib Wahab sebagai penggagas SiRuyah menjelaskan pemberdayaan berbasis digital menjadi solusi untuk pemberdayaan keberlanjutan.
Sehingga dengan digitalisasi memungkinkan untuk dapat melakukan analisa data dari pemberdayaan yang akan dilakukan.
”Berharap SiRuhay memberikan pendekatan ekosistem pemberdayaan yang menyatukan keberlanjutan lingkungan serta mengembangkan usaha kecil dan menengah dalam kemandirian ekonomi masyarakat,” pungkasnya.(sep)