SERANG — Politik uang menjadi fokus pengawasan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Masa tenang menjadi hari yang paling rawan politik uang untuk mempengaruhi pemilih. Pada hari tenang tiga hari menjelang pencoblosan Pilkada Kabupaten Serang, Minggu 24 hingga Selasa 26 November, Bawaslu Kabupaten Serang memperketat pengawasan.
Pasalnya ketika hari tenang itu, biasanya banyak persoalan yang muncul seperti, kampanye terselubung, politik uang dan netralitas ASN serta kepala desa.
Ketua Bawaslu Kabupaten Serang Furqon mengatakan, pihaknya mengumpulkan seluruh Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) se Kabupaten Serang, untuk mempersiapkan masa tenang dalam pengawasan terhadap persoalan yang biasanya akan terjadi.
BACA JUGA: Netralitas Kades Jadi Sorotan, Bawaslu Terima 138 Laporan Dugaan Pelanggaran Pilkada
Dari persoalan yang terjadi, politik uang menjadi fokusnya supaya tidak terjadi pada masa tenang.
