“Yang menjadi titik konsen kami yaitu politik utang, karena sangat berbahaya bisa merusak demokrasi ketika pilkada berlangsung. Sehingga, kita mengumpulkan seluruh Panwascam se Kabupaten Serang, untuk mengingatkan dan mengawasi persoalan tersebut supaya bisa diantisipasi,” katanya kepada wartawan, usai apel siaga persiapan Pilkada Kabupaten Serang, di Hotel Marbella Anyer, Kamis (21/11).
Furqon mengatakan, pengawasan yang dilakukan fokus terhadap desa bergerak bersama dengan para panwascam, dan untuk Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) difokuskan bergerak di TPS nya masing-masing. Apabila pengawasan ini diperketat, diyakini dapat ditemukan adanya praktik money politik, namun diharapkan jangan sampai ada melakukannya.
“Titik konsen kita seperti itu, untuk panwascam harus bergerak di masa tenang keliling desa, dan PTPS juga ikut bergerak khususnya pada saat pelaksanaan dimulai di masing-masing TPS nya,” ujarnya.