TIGARAKSA — Pemerintah Kabupaten Tangerang melalui Dinas Perumahan, Permukiman, dan Pemakaman (DPPP) menargetkan penyelesaian program Gebrak Pakumis (Gerakan Bersama Atasi Kawasan Padat Kumuh dan Miskin) serta peningkatan infrastruktur permukiman pada 2024.
Kepala DPPP Kabupaten Tangerang, Bambang Saptho, menjelaskan pada 2023 pihaknya telah membangun 462 sarana air bersih, 555 jalan pemukiman, 197 drainase dan MCK, serta 1.222 unit rumah tidak layak huni (RTLH) melalui Gebrak Pakumis.
“Pada 2024, Gebrak Pakumis tetap jadi prioritas untuk mengentaskan kawasan kumuh, sekaligus menyediakan sarana kesehatan, pendidikan, dan fasilitas umum lainnya,” ujar Bambang, Senin (25/11/2024).
Selain itu, Pemkab Tangerang juga mendorong kolaborasi dengan swasta melalui CSR serta mengajak masyarakat menjaga hasil pembangunan. “Peran semua pihak penting agar pembangunan berkelanjutan tercapai dan manfaatnya dirasakan langsung oleh masyarakat,” ujarnya.
