“Saya sudah minta Kadis PUPR untuk segera penanganan secara permanen, menyambung tanggul yang sudah ada. Sehingga mudah-mudahan 700 meter sisa tanggul ini bisa kita tangani segera,” ujarnya .
Mantan Kepala Pusdatin Kemendagri ini menyebut, pembangunan tanggul secara permanen itu bukanlah semata-mata tindak lanjut dari peristiwa bencana banjir yang menimpa warga Perumahan Garden City, Kecamatan Periuk. Namun, hal ini untuk mengantisipasi siklus 5 tahunan musim hujan di Jabodetabek yang puncaknya terjadi di Februari. 2025.
“Saya lagi ngecek, kalau kita bisa kerjakan sekarang ya sekarang. Tidak perlu menunggu tahun depan. Kita juga lagi koordinasikan dinas terkait. Kepala PUPR juga tengah mempersiapkan,” pungkasnya. (ziz)