CIPUTAT — Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Wilayah II memprediksi potensi cuaca ekstrem masih tinggi di Banten. Khuhsusnya selama periode sepekan ke depan (4 – 10 Desember 2024). Untuk itu, Kepala BBMKG Wilayah II, Hartanto meminta masyarakat mewaspadai potensi cuaca ekstrem di wilayah Provinsi Banten.
Menurut Hartanto, BBMKG memonitor sejumlah fenomena atmosfer yang mempengaruhi pola cuaca di wilayah Banten hingga sepekan ke depan.
Fenomena yang berkontribusi pada peningkatan pembentukan awan hujan yang perlu diperhatikan adalah Bibit Siklon Tropis 99S yang terdeteksi di Samudra Hindia barat daya Banten, Dipole Mode Negatif, Madden-Julian Oscillation (MJO) yang aktif di wilayah barat Indonesia.
BACA JUGA: Waspada Perubahan Cuaca Ekstrem, Gelombang Kelvin dan Rossby Equatorial Picu Awan Hujan
Selain itu, gelombang tropis seperti Gelombang Rossby, Kelvin, dan Low Frequency turut meningkatkan peluang pembentukan awan hujan signifikan di wilayah Banten.