SERANG — Berdasarkan prasarana Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, pada penghujung Desember 2024 hingga Februari 2025, Kota Serang memasuki puncak musim hujan, yang berpotensi dapat merendam lahan pertanian. Mengantisipasi adanya banjir di lahan pertanian atau persawahan, khususnya pada masa tanam nanti, Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Peternakan (DKPPP) Kota Serang berencana melakukan koordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai – sungai Cidanau-Ciujung-Cidurian (BBWSC3) Banten.
Kepala DKPPP Kota Serang Sony August mengatakan, ke depan pihaknya akan melakukan koordinasi dengan BBWSC3 Banten untuk melakukan pengerukan atau normalisasi aliran sungai Cibanten sebagai antisipasi terjadinya banjir di masa tanam nanti.
“Memang sekarang ini kan sedang musim hujan, dan para petani juga belum melakukan penanaman, makanya nanti kami akan berkoordinasi dengan BBWSC3,” katanya, Senin (23/12).
