TANGERANG — Sekolah berbasis Gerakan Sekolah Menyenangkan (GSM) yang sudah lama diterapkan. Tujuannya untuk meningkatkan kualitas pendidikan sesuai dengan kurikulum merdeka yang telah ditetapkan kementerian pendidikan.
GSM tersebut, meliputi kegiatan belajar mengajar siswa dengan pola kreativitas guru. Bahkan, para guru harus mempunyai cara dan kreativitas dalam memberikan materi pembelajaran. Ini agar siswa tidak bosan dan bisa menerima materi pelajaran dengan mudah dan cepat.
Kepala SDN Sindang Jaya 2 Sugiarto mengatakan, GSM sangat penting bagi pola mengajar yang saat ini. Melalui metode GSM, siswa akan lebih cepat tanggap dalam menerima materi pelajaran. Bahkan, para siswa juga akan lebih nyaman karena cara guru memberikan materi pelajaran tidak membosankan.
”Kalau dilihat, siswa lebih senang dan lebih santai saat guru memberikan materi pembelajaran. Mungkin, metode guru tersebut bisa membuat siswa lebih fokus dan mudah di pahami dibandingkan teori yang diberikan,” ujarnya kepada Banten Ekspres, Kamis (26/12).