KOTA TANGERANG — Ribuan tenaga harian lepas (THL) Pemkot Tangerang gagal menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Dari 3.455 yang lolos seleksi administrasi saat tes calon PPPK, hanya 1.669 yang dinyatakan lolos. Sebanyak 1.786 gagal. Padahal, Pemkot Tangerang menyediakan 5.186 formasi dengan rincian 1.657 tenaga teknis, 1.019 tenaga kesehatan dan 2.510 tenaga pendidikan. Wakil Ketua DPRD Kota Tangerang Andri S Permana menyebut bahwa momentum perekrutan PPPK adalah kesempatan Pemkot Tangerang untuk mengangkat harkat dan martabat serta status sosial ribuan THL yang selama ini menjadi garda terdepan dalam pelayanan publik di Kota Tangerang. Justru berbanding terbalik.
Andri menilai Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Tangerang tidak punya niat untuk mengubah nasib para THL tersebut. “Justru BKPSDM menjadi biang masalah,” tegasnya.
“Saya meminta Pj Wali Kota Dr. Nurdin untuk melakukan perombakan besar di BKPSDM,” tegas Andri.