“Kalau hari ini dariBGN ada 3.000an anak yang dapat makan siang gratis. Jumlah ini sesuai kapasitas dapur mereka (BGN). Progran MBG ini untuk semua jenjang, baik negeri dan swasta,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bapelitbangda) Kota Tangsel Eki Herdiana mengatakan, untuk mendukung program MBG awalnya pihaknya menganggarkan Rp5 miliar namun, anggarannya telah dinaikan menjadi Rp139 miliar.
“Anggaran Rp139 miliar ini untuk program makan bergizi gratis dan diplot pada APBD murni 2025,” ujarnya.
Eki menambahkan, anggaran Rp139 miliar tersebut untuk program makan bergizi gratis ini sudah sesuai petunjuk Pemprov Banten. “Besaran anggaran ini 5 persen dari Pendapatan Asli Daerah (PAD),” tambahnya.
Ditempat yang sama, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangsel Deden Dedi mengatakan, pelaksanaan MBG yang menggunakan APBD Kota Tangsel belum bisa dilaksanakan awal Januari 2025 lantaran pihaknya masih menunggu juknis dari pemerintah pusat.