Selain itu, Tim HNSI juga mengevakuasi kapal yang rusak dengan menariknya menggunakan kapal yang didatangkan di kawasan itu.
“Alhamdulillah, seluruh awak kapal selamat, dan saat ini kapal sudah berhasil kami evakuasi ke Kronjo Tangerang,” ujar Ketua DPC HNSI Kabupaten Tangerang, H Abudin, kemarin.
Menurut H Abudin, saat musibah terjadi pada Senin 30 Desember 2024, gelombang laut sedang tinggi dan cuaca buruk. Kondisi ini menyebabkan kapal rusak pada bagian lambung. “Seluruh awak kapal adalah anggota HNSI Kabupaten Tangerang,” ujar H Abudin.
Menurutnya, sebelum tim evakuasi dari HNSI turun ke lokasi, awak kapal berada di Pulau Pabelokan. Selama 3 hari, mereka berada di sana sambil menunggu evakuasi dari Himpunan Nelayan Seluruh Indonsia (HNSI) Kabupaten Tangerang yang berpusat di Kronjo. (zky)