Wajibkan Guru Terapkan Sistem Hybrid dalam Mengajar

Sistem
HYBRID: K3S Sindang Jaya, wajibkan seluruh guru bisa menggunakan sistem digitalisasi dan hybrid dalam mengajar.(Credit: Randy/Banten Ekspres)

TANGERANG — Kelompok Ke­pala Sekolah (K3S) Sindang Jaya, terus memacu guru yang ada di masing-masing sekolah untuk mengupgrade kemam­puan mengajar. Hal tersebut, untuk mengahadapi sistem ope­rasi peningkatan teknologi yang kedepannya akan meng­gunakan sistem online.

Sistem hybrid telah diterapkan di semua sekolah, khususnya di wilayah Sindang Jaya. Kedati demikian, tenaga pengajar juga harus mengupgrade kemam­puan mereka. Ini agar tidak ada kendala dalam mening­katkan kinerja dalam mengajar. Ini karena tenaga pengajar atau guru, menjadi tombak dalam penerapan sistem hybrid.

Bacaan Lainnya

Ketua K3S Sindang Jaya Ma­dro­him Firmansyah menga­takan, dalam evaluasi yang di­lakukan dengan kepala seko­lah, guru yang ada harus bisa di tingkatkan mutu meng­ajar­nya. Dirinya meminta guru untuk secara bertahap bisa mengikuti sistem yang ada.

”Tahun ini, semua sekolah di Sindang Jaya wajib nerapkan sistem hybrid, karena sudah mulai wajib. Tetapi secara ber­tahap guru juga harus bisa me­ningkatkan kualitas meng­ajar­nya. Dengan cara, meng­ikuti pelatihan apa saja dan juga mengikuti program telah di tetapkan,”ujarnya kepada Banten Ekspres, Selasa (7/1).

Pos terkait