“Hal itu tercermin dari masih relatif baiknya indikator utama stabilitas keuangan daerah seperti kinerja kredit dan Dana Pihak Ketiga (DPK) yang tetap tumbuh positif diiringi oleh rasio kredit bermasalah yang relatif rendah dan terjaga,” tuturnya.
Maka dari itu, Damenta mengaku optimis Bank Banten menjadi BPD kebanggaan masyarakat Banten, serta berperan besar dalam pertumbuhan ekonomi daerah berkenaan dengan pemberlakuan opsen Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), opsen Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) dan Opsen Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan (MBLB).
BACA JUGA: Pastikan Tak Turun Kasta Ke BPR, KUB Bank Banten dan Bank Jatim Masuk Tahap Final
“Sinergi penerimaan dan pengelolaan pendapatan daerah dengan penempatan RKUD seluruh Pemda-nya di Bank Banten, menjadi sebuah keniscayaan dalam meningkatkan peran intermediasi Bank Banten sebagai penggerak perekonomian dan pertumbuhan ekonomi di Provinsi Banten,” ungkapnya.