Tembus Rp120 Ribu, Pemkab Gelar Operasi Pasar, Harga Cabai Rawit Merah Meroket

Pemkab
OPERASI PASAR: Meningkatnya harga cabai rawit merah di pasaran membuat Pemkab Tangerang bakal menggelar operasi pasar untuk menstabilkan kembali harga. Hal tersebut juga dilakukan pada tahun 2024.(Credit: Dok. Humas Pemkab Tangerang)

CISOKA — Awal tahun 2025 yang diawali dengan musim hujan mem­buat beberapa barang komo­ditas pertanian mengalami ke­naikan harga. Dan yang paling tinggi lonjakan kenaikannya ada­lah harga cabai rawit merah mencapai Rp120 ribu per kilo­gramnya.

Kenaikan harga ini disampaikan Penjabat (Pj) Bupati Tangerang, Andi Ony, dari hasil pantauan, sejumlah bahan pokok di pasaran di awal tahun. Komoditas pangan lainnya seperti beras, minyak goreng, dan daging masih tersedia dengan harga stabil. Namun, harga cabai rawit merah melam­bung tinggi akibat stok yang ter­batas.

Bacaan Lainnya

“Cabai merah keriting saat ini dijual seharga Rp65 ribu per kilo­gram, sementara cabai rawit me­rah mencapai Rp120 ribu. Ke­naikan ini disebabkan oleh faktor cuaca ekstrem yang meng­akibatkan gagal panen di sejumlah daerah,” jelas Andi Ony.

Kepala Bagian Ekonomi Sekre­tariat Daerah Kabupaten Tange­rang, Iskandar Nordat, memas­tikan stok bahan pokok secara umum masih mencukupi. Namun, peningkatan harga cabai disebab­kan oleh menurunnya distribusi akibat gangguan pada proses panen.

Pos terkait