Jajang menambahkan, berdasarkan keterangan puskesmas, ciri-ciri virus HMPV adalah batuk dan flu, hampir sama dengan Covid-19. Virus HMPV ini banyak menyerang anak-anak. Untuk itu harus dilakukan pemeriksaan kesehatan agar ketahuan apakah ada siswa yang terpapar virus tersebut atau tidak.
”Apa lagi siswa habis libur sekolah, dari situ siswa dikhawatirkan terkena virus dari luar. Walaupun ada beberapa siswa yang kena batuk dan flu, tetapi tidak di temukan virus HMPV. Tidak hanya siswa, guru juga ada yang yang terkena batuk dan flu untuk mencegahnya guru wajib menggunakan masker saat mengajar,”paparnya.
Sementara itu, Tika Putri salah satu orang tua siswa menjelaskan, pemeriksaan yang dilakukan pihak sekolah sangat membantu, Ini karena anaknya saat ini sedang flu dan batuk. Makanya, dengan cara pemeriksaan kesehatan bisa diketahui apakah anaknya terkena virus atau tidak.
”Anak saya terkena flu dan batuk sejak tanggal 30 Desember kemarin, sampai sekarang masih belum reda. Dengan adanya pemeriksaan kesehatan sangat terbantu, jadi akan ketahuan apakah anak saya terkena virus tersebut. Kalau terkena, bisa langsung dilakukan pemeriksaan lanjutan,” tutupnya.(ran)
