BANTENEKSPRES.CO.ID. KABUPATEN TANGERANG — DPRD akan melibatkan dan meminta pendapat profesional di bidang keuangan untuk melihat posisi keuangan Bank Perkreditan Rakyat Kerta Raharja Gemilang (BPR KRG). Pelibatan ahli keuangan ini terkait rencana BPR KRG yang meminta penyertaan modal ke Pemerintah Kabupaten Tangerang sebagai pemegang saham terbesar.
Pelibatan profesional di bidang keuangan ini dikatakan Ketua DPRD Kabupaten Tangerang Muhamad Amud yang dihubungi Banten Ekpres, Sabtu (11/1). Amud mengakui, BPR KRG berencana meminta penyertaan modal (PMD) pada tahun 2025, setelah tahun sebelumnya ditolak.
“Saya tidak bisa menyatakan setuju atau tidak (penyertaan modal), ya mungkin kita juga akan meminta pendapat para ahli keuangan dulu. Layak atau tidak untuk dibantu,” jelasnya.
Selain itu, mantan jurnalis ini juga akan meminta penjelasan direksi BPR terkait kondisi keuangan yang dikabarkan sedang tidak sehat. Untuk itu Amud akan mendorong Komisi III untuk segera memanggil jajaran Direksi BPR KRG terkait hal tersebut.
