“Salah satu bentuk kontribusi tersebut adalah melibatkan pelaku UMKM dari daerah Kelurahan Pakulonan dalam kegiatan ini,” ucap Benyamin.
Selain memberikan ruang bagi UMKM, perayaan ini juga menjadi sarana memperkuat semangat toleransi di tengah masyarakat yang beragam.
Benyamin menekankan pentingnya harmoni dan kolaborasi untuk menciptakan lingkungan yang kondusif dan inklusif di Tangerang Selatan.
“Kami percaya Paroki memiliki peran penting strategi dalam mengembangkan perekonomian, meningkatkan kapabilitas di masyarakat, dan membangun ketahanan yang kondusif,” kata dia. (mol)