Cegah Bencana, SMPN 3 Curug Tanam Mangrove

Siswa
MENANAM: Siswa SMPN 3 Curug, melakukan penanaman mangrove di Pantai Pulau Cangkir sebagai salah satu upaya pencegahan bencana.(Credit: Randy/Banten Ekspres)

Nuraenun menambahkan, pihaknya juga mengajarkan setiap mahluk yang ada di bumi butuh perhatian dan kepedulian. Dengan merawat bumi, usia bumi akan terus bertambah. Jika tidak peduli, maka bumi akan rusak akibat tidak dilakukan perawatan.

”Penanaman pohon mangrove yang dilakukan oleh para siswa, bisa membantu untun mencegah bencana yang terjadi. Agar, bisa bertahan di kemudian hari maka harus ada mangrove sebagai penahan,”paparnya.

Bacaan Lainnya

Ia menjelaskan, siswannya juga diingatkan untuk bergerak peduli lingkungan dari hati yang ikhlas, karena dengan itu bisa membuat siswa tidak akan ada pamrih dan tetap peduli kepada lingkungan.

”Merawat lingkungan harus dengan keikhlasan, jika tidak maka tidak akan pernah terwujud keihklasan dalam menjaga lingkungan. Ini penting bagi siswa saya, jadi diharapkan saat melakukan kegiatan sosial harus ikhlas,”ungkapnya.

Fandi Ahmad siswa SMPN 3 Curug yang ikut penanaman pohon mangrove menuturkan, kegiatan tersebut sudah ke dua kalinya dilakukan sekolah. Saat penanaman, Fandy bersama temannya juga memperhatikan sekitar untuk mengetahui apakah cukup jika hanya menanam ratusan pohon.

”Saya senang ikut menanamkan pohon mangrove. Jadi saya tahu bahaya apa di wilayah pesisir pantai. Setelah dua kali, saya paham bahwa pohon mangrove bisa mencegah adanya banjir rob dan juga hal lainnya. Jadi, warga yang tinggal di sekitar bisa aman karena tertahan pohon mangrove,”tutupnya.(ran)

Pos terkait