“Memperhatikan para pegiat seniman juga pembangunan infrastruktur budaya, dan penguatan pendidikan yang berbasis kebudayaan yang ada di Banten ini,” tutupnya.
Di tempat yang sama, Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah VIII, Lita Rahmiati, menyoroti kekurangan warisan budaya tak benda yang ada di Provinsi Banten masih terbilang sedikit.
BACA JUGA: Genjot PAD, Pemkot Serang Maksimalkan Potensi Wisata Banten Lama
“Izin Pak, mungkin ini menjadi PR kita bersama bahwa warisan budaya tak benda yang ada di Provinsi Banten masih terbilang sedikit, baru 33 warisan tapi masih terus bergerak, di tahun 2023 hanya dua, dan di tahun 2024 bisa lima, semoga di tahun tahun berikutnya bisa bertambah dan meningkat,” tuturnya. (ald)