INTANI – INTI Apresiasi Penyetopan Impor Pangan

INTANI
Ketua Perhimpunan INTI Tangsel Santo Wirawan (tengah) foto bersama INTANI seusai talkshow perpajakan modern berbasis coretax yang mendukung ketahanan pangan.. (Credit: INTI Tangsel For Banten Ekspres)

CIPUTAT—Perkumpulan Insan Tani dan Nelayan Indonesia (INTANI) bersama Perkumpulan Indonesia Tionghoa (INTI) mengapresiasi kebijakan Presiden Prabowo Subianto menyetop impor pangan dalam 100 hari kerjanya.

Ketua INTANI Guntur Subagja Mahardika mengatakan, beberapa hari lalu Presiden Prabowo memerintahkan menteri terkait menghentikan impor jagung, gula dan garam.

Bacaan Lainnya

Dua bulan sebelumnya, Prabowo melarang impor beras dan menaikan harga gabah petani menjadi Rp6.500 dan mewajibkan Bulog menyerap hasil panen petani berapapun jumlahnya.

BACA JUGA :
Pelaku Penyiraman Air Keras di Ciputat Diringkus

“Presiden Prabowo tidak omon-omon. Visi swasembada pangan yang dicanangkan beliau dilakukan strategis memangkas akar permasalahannya selama ini, mafia impor,” ujarnya saat talkshow perpajakan modern berbasis coretax yang mendukung ketahanan pangan “peran UMKM, insan tani dan nelayan dalam pembangunan negara” di OCBC Premier House, Serpong, Rabu (22/1/2025).

Pos terkait