“Kami memahami kekhawatiran warga dan akan segera mengambil langkah konkret, termasuk normalisasi saluran air dan pembersihan drainase secara gotong-royong yang akan dilaksanakan pada awal Februari 2025,” ujar Ridwan Afif, melalui keterangannya.
Lebih lanjut, Ridwan Afif mengatakan, perlu peran serta masyarakat sekitar untuk ikut berpartisipasi gotong royong, tanpa dukungan dari semua masyarakat, khususnya warga sekitar, maka program itu tidak akan berhasil.
Mediasi ini diakhiri dengan kesepakatan bersama untuk melakukan kerja bakti membuat saluran air irigasi dan membersihkan saluran air yang tersumbat.
BACA JUGA: Pemdes Cirumpak Siap Buka-Bukaan Soal Anggaran
Warga pun berharap adanya tindakan nyata yang bisa mencegah permasalahan serupa di musim hujan berikutnya.Melalui mediasi ini, diharapkan kolaborasi antara pemerintah desa dan masyarakat dapat meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi musim hujan, sehingga dampak buruk akibat saluran air yang tersumbat dapat diminimalisir. (zky)
