Diketahui, Disperkimta Kota Tangsel mulai membangun rumah dalam program RUTLH sejak 2017. Pada 2017 telah dibangun 206 rumah, 2018 dibangun 151 rumah, 2019 dibangun 205 rumah, 2020 dibangun 205 rumah, 2021 dibangun 198 rumah, 2022 dibangun 200 rumah, 2023 sebanyak 396 rumah dan 2024 510 rumah.
Sementara itu, Kepala Disperkimta Kota Tangsel Aris Kurniawan mengatakan, tahapan atau proses bedah rumah sama seperti tahun lalu. Baik dari sosialisasi, pendataan, surat keputusan (SK) walikota, penetapan dan pembangunan rumah.
BACA JUGA :
Pilar Melayat ke Rumah Keluarga Yonih
“Biaya pembangunan satu rumah sepertinya ada perubahan sedikit karena, ada perubahan desain dan harga material juga naik,” ujarnya.
Aris menambahkan, pelaksanaan kegiatan perbaikan RUTLH dilakukan secara swakelola bersama dengan Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM). Tentunya BKM yang terlibat yang ada di tiap kelurahan lokasi penerima bantuan sosial tersebut,” tambahnya.