“Selain puskesmas, kita juga dorong 33 klinik di Lebak yang bekerja sama dengan BPJS untuk mengikuti dan mensukseskan program ini,” ujar Budhi.
Dinkes Lebak, kata Budhi, akan menggunakan jejaringnya yakni pos pelayanan terpadu (posyandu) dan puskesmas untuk memudahkan akses masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan selama ini.
“Insya Allah semua puskesmas kita siap memberikan pelayanan kesehatan. Walaupun masih ada beberapa puskesmas yang belum memiliki spektrofotometri tes darah kimia, kita bekerja sama dengan Labkesmas untuk bisa mem-back-up puskesmas tersebut,” katanya.
BACA JUGA: Program CKG Ubah Pola Paradigma Warga
Menurut dia, salah satu tujuan CKG adalah untuk mendapatkan database kondisi kesehatan masyarakat. Skrining melalui program tersebut diharapkan dapat mencegah terjadinya penyakit komplikasi pada masyarakat.
“Dengan pemeriksaan awal ini, hasilnya akan bisa mendeteksi apakah seseorang itu perlu mendapat penanganan lanjutan ke rumah sakit atau tidak,” ucapnya. (fad)