“Ajang ini bukan sekadar perlombaan, melainkan juga wadah untuk mengembangkan potensi dan kreativitas siswa. Dan selanjutnya, akan terus dilakukan kegiatan seperti ini untuk bisa memberikan wadah kreativitas kepada siswa di wilayah Kecamatan Pakuhaji,” ungkapnya.
Anwar menambahkan, dalam bidang OSN, para peserta berlomba dalam Matematika dan IPA, menunjukkan ketajaman logika dan kemampuan analisis mereka. Sementara di panggung FLS2N, berbagai cabang seni seperti Menyanyi Solo, Pantomim, Tari Kreasi Baru, Kriya Anyam, dan Gambar Bercerita menjadi ajang ekspresi para siswa berbakat.
”Ada beberapa katagori yang kita gelar, dan semua katagori boleh di ikuti oleh para siswa untuk menunjukkan bakat mereka baik dari akademiknya maupun non akademik. Dengan penuh antusiasme, MIBAS OSN & FLS2N 2025 Kecamatan Pakuhaji menjadi bukti nyata bahwa pendidikan bukan hanya soal belajar di kelas, tetapi juga tentang menggali potensi dan meraih impian,”tutupnya.(ran)