Pria yang biasa disapa Pak Ben mengungkapkan, pihaknya akan melakukan efisiensi anggaran mencapai 40 persen atau Rp200 miliar. Salah satunya adalah memangkas anggaran perjalanan dinas dan seremonial. Namun, angka tersebut masih bersifat perkiraan dan belum mencakup total keseluruhan anggaran yang akan diefisienkan. “Hasil efisiensi ini rencananya akan dialokasikan untuk membiayai program-program yang sudah berjalan atau dialihkan ke pos belanja tidak terduga,” ungkapnya.
Menurutnya, dengan adanya efisiensi tentunya berdampak pada pendapatan perhotelan. Karena, selama ini banyak kegaitan yang dianggarkan untuk sewa tempat kegiatan di hotel. “Solusi mendongkrak investasi kita akan kolaborasi dengan PHRI dan memperbanyak acara-acara. Saya harap manajemen hotel juga kreatif membuat momen-momen baru untuk mengundang tamu datang,” jelasnya.
Mantan Pagawai Pemkab Tangerang tersebut mengaku, terkait penghematan anggaran tersebut sudah tertuang dalam Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025.
