“Saya minta petunjuk dan doa kepada ibu. Ibu merestui saya pindah kerja menjadi satpam di rumah sakit Sitanala,” kenangnya.
Menjadi satpam di RS Sitanala inilah, kehidupan baru Sachrudin dimulai.
Hari-hari menjadi satpam rumah sakit yang merawat penderita penyakit kusta itu, ia jalani. Cita-citanya ingin kuliah yang tertunda, ia wujudkan. Meski dengan gaji yang pas-pasan, ia memberanikan diri masuk kuliah di Universitas Islam Syekh Yusuf mengambil jurusan Administrasi Negara. Kerja sambal kuliah ia tekuni. Berkat ketekunan dan loyalitasnya dalam bekerja, membuat nasib baik menghampiri. Ia diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS), sebagai staf PNS RSUP dr.Sitanala pada tahun 1983.
Akhirnya berhasil menyelesaikan kuliah, lulus dengan gelar Doktorandus (Drs) pada tahun 1992. Singkat cerita, pada 1996, Sachrudin bertugas di lingkup Pemerintahan Kota Tangerang, sebagai staf Dinas Kesehatan Kota Tangerang.
