Menpora-Komisi X Janji Perjuangkan SAC Indonesia, Benteng Reborn Layak Untuk Event Nasional

SAC
DARI KIRI: Kadispora Kaonang, Wakapolres Metro Tangerang Kota AKBP Eko Bagus Riyadi, Kadindik Jamaludin, CEO DBL Indonesia Azrul Ananda, Ketua Pengprov PASI Banten Adde Rosi Khoerunnisa, Sekjen PB PASI Tigor Tanjung, Vice President Corporate Secretary PERTAMINA Fadjar Djoko Santoso, Wakil Ketua DPRD Andri S Permana, dan Ketua PWI Banten Mashudi saat menghadiri penutupan babak National Championship Pertamina SAC di stadion Banteng Reborn, Kota Tangerang, Sabtu (22/2). (Credit: Istimewa)

Tak hanya itu, jebolan SAC Indonesia juga banyak menyumbangkan prestasi di ajang-ajang internasional, salah satunya Asean School Games. Di ajang itu ada Yad Hapizudin (siswa MA Al Ijtihad Danger, Lombok, NTB) yang meraih emas untuk nomor 1.500m, dengan waktu catatan 4 menit 5,85 detik. Selain Yad, ada Abdilah Panca Wiradhika dari SMAN 1 Jakarta yang juga menyumbangkan medali perunggu untuk nomor lompat jangkit putra, dengan catatan 14,72m.

SAC Indonesia selama ini juga menjadi ajang berlatih bagi anak-anak yang aktif berkompetisi di cabor lainnya. Sebagaimana diketahui, atletik memang dianggap sebagai mother of sports. Cabor atletik seringkali menjadi pondasi seseorang untuk memperkuat fisiknya. Terdapat banyak alumni SAC Indonesia yang kemudian berhasil menorehkan prestasi di cabor lain. Bukan Hanya Dilanjutkan, SAC Indonesia harus terus dikembangkan.

Bacaan Lainnya

Dalam kesempatan yang sama official partner SAC Indonesia, Pertamina juga senang bisa menjadi bagian untuk membangun awareness atletik di kalangan anak muda.

Pos terkait