”Perkara bos rental sudah P21, ini lagi nunggu jadwal tahap 2,” jelasnya kepada Banten Ekspres, Kamis (27/2/2025).
Sedangkan, peran empat tersangka sipil dari kasus bos rental mobil yakni menyewa mobil dengan identitas palsu, menggelapkan kendaraan dan mencari pembeli. Empat tersangka ini memiliki peran berbeda hingga menyeret tiga tersangka dari oknum TNI AL.
Rincinya, peran AS menyewa mobil dengan identitas palsu dari bos rental yang tewas saat pengejaran IA (48). Alasan AS menyewa untuk menjemput mertua di Sukabumi. Namun, sinyal GPS yang terpasang hilang dan diketahui IA melalui notifikasi ponsel bahwa alat telah dicopot.
Lalu, AS menghubungi IM untuk mencari pembeli. Tersangka IM dan RM juga bekerjsama menghilangkan sinyal GPS yang terpasang di mobil rental merk Honda Brio agar tak terlacak pemilik. AS pula menyewa mobil disuruh oleh IM. Setalah dikuasai, mobil diserahkan kepada IH untuk dijual. Mobil itu akhirnya terjual ke tersangka dari oknum militer.
Kasus ini masih bergulir di persidangan untuk tersangka dari oknum militer di Pengadilan Militer II-08, Jakarta.(sep)