Banjir Landa Petir, Tahan Luapan Kali Angke Pasang Kisdam Pasir

Sachrudin
Walikota Tangerag Sachrudin (kiri) dan Wakil Walikota Maryono Hasan menaiki perahu boat untuk membagikan bantuan kepada pengungsi di Kelurahan Petir, Cipondoh.

BANTENEKSPRES.CO.ID, KOTA TANGERANG — Banjir cukup parah juga menimpa rumah warga di Kelurahan Petir. Ketinggian air mencapai pinggang orang dewasa. Untuk mendistribusikan bantuan, Walikota Tangerang Sachrudin harus menaiki perahu boat.

Bersama Wakil Walikota Tangerang Maryono Hasan, Sachrudin naik perahu boat menuju tempat pengungsian, sambil membawa bantuan.

Bacaan Lainnya

“Kita mendistribusikan bantuan, popok bayi, obat-obatan, selimut, kasur dan makanan kepada warga yang mengungsi,” ujarnya.

Para pengungsi terpusat di Rumah Pemotongan Hewan (RPH). Sachrudin menegaskan di tempat pengungsian juga disiagakan petugas Puskesmas untuk mengecek kondisi Kesehatan warga yang mengungsi.

“Tim Dinas Kesehatan terus memantau dan memberikan pertolongan jika ada warga yang sakit,” lanjutnya.

Tercatat ada 250 KK yang mengungsi di dua lokasi pengungsian di wilayah Petir, Kecamatan Cipondoh. Sedangkan ketinggian banjir bervariasi antara 30 hingga 100 cm, dengan titik tertinggi di RW 06 dan 07 di Kelurahan Petir.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Tangerang Maryono, yang turut mengunjungi lokasi banjir sejak pagi hari, menyampaikan telah melakukan berbagai upaya untuk meminimalisir dampak banjir antara lain dengan mengerahkan mesin pompa air yang ada di titik-titik banjir.

Seperti 6 buah pompa di Perumahan Duren Villa, 8 Buah di Ciledug Indah dan 9 Pompa di Pinang Griya. Selain tentunya juga melakukan penambalan turap yang rembas dengan kisdam.

“Dari pagi kami sudah mengerahkan ratusan personel gabungan dari BPBD, PU, Pol PP dan juga Dinsos untuk melakukan evakuasi dan juga penanganan dampak banjir,” ujar Maryono.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Tangerang Taufik Syahzaeni menuturkan, telah memasang kisdam pasir tersebut dilakukan untuk menahan air yang menjadi penyebab banjir luapan Kali Angke di sekitar Perumahan Ciledug Indah.

Saat ini, Pemkot Tangerang telah memasang sekitar 500 kisdam pasir serta diperkirakan akan terus bertambah seiring perkembangan kondisi banjir di sekitar kawasan tersebut.

“Kami langsung melakukan tindakan responsif dengan mengerahkan petugas lapangan untuk memasang kisdam pasir sebagai tanggul darurat untuk menahan rembesan air dari Kali Angke yang menjadi penyebab genangan di Perumahan Ciledug Indah seiring dengan intensitas hujan yang tinggi sejak malam kemarin,” ujar Taufik, Selasa (4/3/2025).

Pemkot Tangerang juga telah memetakan berbagai titik lokasi yang dinilai rawan terjadi banjir susulan. Pemkot Tangerang telah memasang ratusan kisdam pasir tersebut di sekitar Perumahan Ciledug Indah, Perumahan Pinang Griya, Pedurenan dan Pondok Bahar.

“Kami telah memasang sekitar 500 kisdam pasir per sore ini, serta diperkirakan akan terus bertambah seiring dengan kebutuhan yang mendesak di lapangan,” tambahnya. (hms)

Pos terkait