Pemkot Berikan Hibah Kepada 200 Lembaga Pendidikan Islam

Perwakilan 200 lembaga pendidikan Islam di Kota Tangerang menandatangani NPHD di Pemkot Tangerang.

BANTENEKSPRES.CO.ID-Pemkot Tangerang menunjukkan kepeduliannya terhadap dunia pendidikan. Baik yang formal maupun non formal, termasuk pendidikan keagamaan. Kepedulian itu ditandai dengan memberikan hibah kepada 200 lembaga pendidikan Islam, sebesar Rp 15,5 miliar.

 

Bacaan Lainnya

Pemberian hibah resmi diberikan dengan penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Deni Koswara, dengan perwakilan lembaga penerima hibah, Rabu (05/03/2025).

 

Wakil Wali Kota Tangerang Maryono Hasan dan Ketua MUI Kota Tangerang KH. Ahmad Baijuri Khotib, turut menyaksikan penandatanganan NPHD di Ruang Rapat Akhlakul Karimah, Gedung Puspem Kota Tangerang.

 

Besaran hibah kali ini naik dibanding tahun lalu. Pada 2024 sebesar Rp 13 miliar dan tahun ini Rp 15,5 miliar. Maryono memaparkan pemberian dana hibah ini sebagai wujud dukungan pemkot kepada lembaga keagamaan yang sejalan dengan program Gampang Sekolah untuk masyarakat.

 

“Kenapa ini saya bilang bagian dari Gampang Sekolah? Karena dengan kita memberikan wawasan kepada masyarakat, terutama bagi mereka yang bersekolah di diniyah kemudian di TPQ, pondok pesantren dan yayasan Islam lainnya, ini menjadi barometer bahwa Pemkot Tangerang concern terhadap dunia pendidikan formal maupun non formal termasuk pendidikan keagamaan,” katanya.

Maryono berharap, dana hibah tersebut dapat dikelola dan dimanfaatkan dengan sebaik-baik. Sehingga dapat terwujudnya kesejahteraan dan kemaslahatan umat. “Dan tentunya, agar masyarakat Kota Tangerang semakin unggul, berdaya saing dan berakhlakul karimah tentunya,” lanjutnya.

Maryono menyampaikan pentingnya para pemuka agama dan lembaga keagamaan yang merupakan bagian dari tindak lanjut dari kebijakan Pemkot Tangerang dalam mewujudkan masyarakat yang berakhlakul karimah dan berdaya saing.

“Di mana mereka bisa menyampaikan kepada masyarakat kaitan hal-hal yang selalu kita upayakan untuk mewujudkan masyarakat yang berakhlakul karimah,” ujarn Maryono.

“Untuk itu, saya kira kegiatan ini penting untuk menunjang hal-hal tersebut. Untuk besarannya variatif antara masjid, madrasah kemudian ormas, OKP dan pesantren misalnya itu berbeda-beda sesuai dengan tupoksinya,” papar Wakil Walikota Tangerang itu. “Alhamdulillah besarannya di tahun ini di angka Rp15,5 miliar atau meningkat dari tahun lalu yang berada di angka Rp13 miliar,” pungkasnya. (adv)

Pos terkait